NPB (Nomor Pendaftaran Barang) adalah identitas resmi yang diberikan kepada barang produksi dalam negeri atau barang impor yang telah diberlakukan Standar Nasional Indonesia (SNI) wajib, dan harus dicantumkan sebelum produk dipasarkan di Indonesia. ditjenpktn.kemendag.go.id+2endiaglobalmandiri.com+2
Dengan demikian: jika Anda produsen atau importir yang akan memasarkan produk yang masuk daftar wajib SNI, maka mengurus NPB adalah syarat penting agar produk Anda legal dan aman untuk beredar.
Apa Itu NPB SNI?
NPB SNI (Nomor Pendaftaran Barang Standar Nasional Indonesia) adalah nomor resmi yang diberikan kepada produk yang telah memenuhi persyaratan Standar Nasional Indonesia dan lolos proses sertifikasi. NPB ini diterbitkan oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN) atau instansi terkait setelah produk dinyatakan sesuai standar mutu, keamanan, dan keselamatan yang berlaku di Indonesia.
Secara sederhana, NPB berfungsi sebagai identitas legal bagi produk bersertifikat SNI agar dapat diedarkan secara sah di pasar Indonesia. Setiap produk wajib SNI harus memiliki NPB untuk memastikan keterlacakan (traceability) dan akuntabilitas produsen.
Baca juga: Jenis-Jenis SNI dan Pentingnya dalam Menjamin Kualitas Produk
Fungsi dan Tujuan NPB SNI
NPB SNI bukan sekadar nomor administratif, tetapi elemen penting dalam sistem pengawasan mutu produk nasional. Beberapa fungsi utamanya meliputi:
- Identifikasi Produk SNI
NPB menunjukkan bahwa produk telah melewati proses uji laboratorium, audit pabrik, dan penilaian kesesuaian berdasarkan standar BSN. - Legalitas Distribusi Barang
Produk tanpa NPB dianggap belum memenuhi kewajiban sertifikasi dan tidak boleh dipasarkan secara bebas. - Transparansi dan Pengawasan
Melalui NPB, pemerintah dapat memantau asal produk, jenis, serta pemegang sertifikat SNI secara daring. - Perlindungan Konsumen
Barang yang memiliki NPB SNI dijamin telah lolos uji keamanan, daya tahan, dan mutu sesuai ketentuan BSN dan Direktorat Standardisasi dan Pengendalian Mutu Kemendag.
Baca juga: Apa Fungsi SNI di Indonesia?
Mengapa NPB SNI Penting bagi Produsen dan Importir
Bagi pelaku usaha, memiliki NPB berarti telah memenuhi seluruh ketentuan teknis dan hukum yang berlaku. Tanpa NPB, barang dapat ditolak masuk ke pasar, bahkan berisiko terkena sanksi administratif.
Selain itu, NPB membantu meningkatkan kepercayaan konsumen. Produk dengan NPB SNI dianggap lebih aman, berkualitas, dan memiliki daya saing lebih tinggi di pasar domestik maupun internasional.
Baca juga: Barang Impor Wajib SNI: Kunci Perlindungan dan Persaingan Sehat
Tantangan dalam Pendaftaran NPB SNI
Beberapa kendala umum yang sering dihadapi produsen, antara lain:
- Kurangnya pemahaman tentang dokumen teknis SNI.
- Kesulitan menelusuri kategori produk wajib SNI.
- Proses administratif yang kompleks tanpa pendamping profesional.
Untuk itu, banyak pelaku usaha kini memilih menggunakan layanan profesional dalam mengurus pendaftaran SNI dan NPB agar prosesnya lebih cepat dan terjamin kepatuhannya terhadap regulasi.
Baca juga: Cara Cek Kode SNI Secara Online
Cara Mudah Mengurus NPB SNI
Agar tidak salah langkah dalam proses sertifikasi dan pendaftaran barang, pelaku usaha dapat bekerja sama dengan konsultan resmi.
Jika Anda membutuhkan bantuan dalam pengurusan NPB dan sertifikasi SNI, Anda dapat menggunakan layanan profesional di Jasa Pengurusan SNI.
Layanan ini membantu menyiapkan dokumen, koordinasi dengan BSN, hingga penerbitan NPB secara efisien dan terpercaya.
Baca juga: Cara Daftar SNI untuk UMKM: Panduan Lengkap
Kesimpulan
NPB SNI adalah identitas legal produk bersertifikat SNI yang memastikan produk aman, berkualitas, dan sesuai standar nasional. Nomor ini menjadi jembatan penting antara produsen, pemerintah, dan konsumen dalam menjaga mutu serta keamanan barang beredar.
Untuk memastikan proses pendaftaran berjalan lancar, gunakan bantuan profesional seperti Jasa Pengurusan SNI agar seluruh dokumen, uji, dan verifikasi terpenuhi sesuai ketentuan resmi.
Konsultasi GRATIS dan dapatkan penawaran eksklusif hanya untuk Anda!
FAQ tentang NPB SNI
- Apa itu NPB SNI?
NPB SNI adalah Nomor Pendaftaran Barang yang menunjukkan bahwa produk telah bersertifikat SNI dan sah beredar di Indonesia. - Siapa yang menerbitkan NPB SNI?
NPB diterbitkan oleh BSN atau Ditjen SPK Kemendag setelah produk memenuhi seluruh persyaratan uji dan sertifikasi. - Apakah semua produk wajib memiliki NPB SNI?
Ya, untuk produk yang termasuk kategori wajib SNI, NPB menjadi syarat legalitas distribusi. - Bagaimana cara mengecek NPB SNI produk?
Pengecekan dapat dilakukan melalui situs resmi BSN atau portal Ditjen SPK Kemendag dengan memasukkan nomor sertifikat produk. - Apa risikonya jika produk tidak memiliki NPB SNI?
Produk tanpa NPB dianggap tidak sah, dapat dikenai penarikan dari pasar, denda, hingga pencabutan izin usaha.