Dalam industri makanan, kosmetik, dan obat-obatan, istilah “BPOM” dan “POM” sering terdengar. Namun, masih banyak yang belum memahami perbedaannya secara jelas. Padahal, pemahaman yang keliru bisa berdampak serius, baik bagi konsumen maupun produsen. Artikel ini akan menjelaskan perbedaan BPOM dan POM secara rinci dan bagaimana Anda bisa mengurus izin resminya dengan mudah.
Apa Itu BPOM dan Apa Makna dari POM?
BPOM adalah lembaga pemerintah yang mengawasi produk-produk yang dikonsumsi masyarakat, mulai dari makanan, obat, hingga kosmetik. Tugas utama BPOM adalah memastikan semua produk yang beredar aman, bermutu, dan sesuai standar yang ditetapkan.
Sedangkan POM adalah penanda atau nomor registrasi yang menunjukkan bahwa produk tersebut sudah terdaftar secara resmi di BPOM. Contohnya adalah label seperti POM NA1819xxxxx untuk kosmetik atau POM TRxxxxxxx untuk jamu dan obat tradisional.
Jadi, BPOM adalah lembaga pengawas, sementara POM adalah bukti bahwa suatu produk telah lolos pengawasan tersebut.
Baca juga: Perbedaan PIRT& BPOM
Kenapa Memahami Perbedaan Ini Sangat Penting?
Banyak konsumen terkecoh dengan label “POM” yang dicantumkan sembarangan di kemasan produk. Padahal, jika tidak disertai nomor yang bisa diverifikasi, label itu bisa saja palsu.
Kesalahan semacam ini bisa merugikan konsumen dari segi kesehatan dan pelaku usaha dari sisi hukum. Karena itu, memastikan bahwa produk memiliki nomor registrasi BPOM yang valid adalah langkah krusial untuk menjamin keamanan dan kepercayaan pasar.
Bagaimana Cara Mengenali Produk yang Sudah Terdaftar di BPOM?
Produk yang telah resmi terdaftar biasanya memiliki:
- Nomor registrasi yang spesifik, seperti POM NA, TR, atau ML, tergantung jenis produknya.
- Label yang rapi dan informatif, termasuk nama produsen dan komposisi bahan.
- Nomor POM tersebut dapat diverifikasi di situs resmi BPOM, yakni cekbpom.pom.go.id.
Baca juga: Cara Cek BPOM Produk dengan Mudah dan Cepat
Tantangan dalam Mengurus Izin Edar BPOM
Proses untuk mendapatkan izin BPOM memerlukan sejumlah tahapan administratif dan teknis:
- Pengumpulan dokumen legal dan teknis
- Pengujian produk di laboratorium
- Pengisian formulir dan proses verifikasi
Bagi pemilik usaha, khususnya yang baru memulai, proses ini bisa menyita waktu dan membingungkan. Tak jarang, permohonan ditolak karena kekurangan dokumen atau kesalahan prosedur.
Baca juga: Dasar Hukum Izin Edar BPOM
Solusi Mudah: Gunakan Jasa Pengurusan Izin BPOM
Jika Anda produsen makanan, minuman, kosmetik, atau obat tradisional, dan ingin produk Anda legal dan aman, solusi terbaik adalah menggunakan jasa pengurusan izin BPOM seperti dari IZIN.co.id.
Layanan ini membantu Anda dalam:
- Menyusun dokumen yang dibutuhkan
- Mengurus uji laboratorium sesuai standar BPOM
- Mengajukan permohonan hingga produk Anda mendapat nomor registrasi
Proses jadi lebih cepat, aman, dan tanpa kebingungan. Fokus saja pada pengembangan produk Anda, urusan legalitas biar kami bantu!